Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Daya Tarik Terhadap Orang Lain || 11 Jurnal Ramadhan

 

Daya tarik merupakan suatu hal yang ada dalam diri seseorang dan menjadi salah satu alasan satu sama lain dapat terikat dan menjalin hubungan. Setiap hari, berganti minggu, berganti bulan, berpindah tempat, kita bertemu banyak orang dengan berbagai sifat. Ada yang terjalin hubungan sangat lama dan ada juga yang sebentar. Hal tersebut dipengaruhi oleh sifat unik yang dimiliki oleh seseorang, yang menjadi saya tarik oleh orang lain.  Pada dasarnya kita melakukan pilihan “menjalin hubungan” dengan seseorang baik berteman/partner romansa karena beberapa pertimbangan dari faktor-faktor yang menjadi penentu.

Ada 6 faktor utama yang mempengaruhi terbentuknya daya tarik dengan seseorang yang menjadi teman dan membentuk hubungan romansa.

1.      Proximity

Faktor kedekatan; sejauh mana seseorang tinggal atau bekerja dengan kita. Pernah banget mendengar kalau pasangan yang menjalani hubungan LDR akan rawan tidak berakhir bersama karena bertentangan dengan salah satu faktor dari pengaruh terbentuknya hubungan ialah kedekatan. Alasan kenapa pengaruh kedekatan ini termasuk fakta kita lebih cenderung nyaman pada orang yang familiar. Dikatakan dalam sebuah buku hubungan interpersonal bahwa dalam kedekatan yang terjangkau akan sedikit effort (cost) yang dikeluarkan saat berinteraksi dengan yang lain, kita lebih menyukai lingkungan yang terjangkau oleh raga dan rasa, dan tidak masalah jika mengharapkan untuk berjumpa lagi dengan mereka sesegera mungkin.

Apalagi kalau dengan seseorang itu (teman atau saudara) sudah berbeda peran dengan kita. Khawatir mengganggu menjadi alasan tak menghubunginya sering-sering. Normal life ya, asal tetap menjaga komunikasi sesekali. Dan, faktanya memang tidak akan bisa seintens dahulu. Tapi, kita selalu punya kenalan-kenalan baru, maka enjoy your new relantionships.

2.       Similarity

Faktor kesamaan; kita cenderung untuk menjalin hubungan pertemanan dengan orang lain berdasarkan hal yang mirip/sama, seperti; umur, etnik, kondisi sosial ekonomi, tingkat pendidikan, daya tarik fisik, dsb, kita dengan seseorang tersebut saling berbagi bersama value dan ketertarikan. Begitu pula saat memutuskan menikah dengan seseorang, kita cenderung memilih mereka yang memiliki kemiripan.

Adanya kecocokan dan kemiripan sifat dalam sebuah hubungan, kita cenderung akan memiliki daya tarik yang sama. Sedangkan, jika adaya interaksi yang bertolak belakang, maka faktor lain yang berperan, yaitu faktor saling melengkapi.

3.       Complementarity

Faktor saling melengkapi; saat kita bertemu dengan seseorang yang memiliki karakter berbeda, kita dapat memilih untuk saling melengkapi. Adanya opposites attract dalam hubungan memungkinkan mereka untuk berbagi tugas dan mengejar goals tanpa terlalu banyak ketidaksepakatan. Namun, tetap ada diantara kita, orang-orang yang tetap bersama dan membangun hubungan yang harmonis baik saat di luar rumah maupun dalam rumah. Mereka saling bersepakat dan tidak mendominasi satu sama lain.

4.       Physical Attraction

Faktor daya tarik fisik; tidak bisa diabaikan bahwa orang yang paling popular adalah mereka yang paling menarik secara fisik. Coba cek sejenak lingkaran-lingkaran pertemanan kita. Betul tidak? Tapi, ada orang-orang yang lebih terlihat menarik dan bukan karena fisik; ialah mereka yang memiliki karakter positif seperti kepribadian yang perhatian, peduli, baik, cerdas, dan harga diri yang tinggi.

5.       Reciprocal Liking

Kita menyukai orang yang menyukai balik kita. Disukai dapat meningkatkan harga diri kita dan membuat kita merasa dihargai.

6.       Competence

Umumnya kita menyukai orang lain karena kemampuan sosial mereka yang bagus, kecerdesan dan berkompeten adalah bentuk penghargaan apapun kompetensi yang mereka miliki.

#11Ramadhan #JurnalRamadhan #30harimenulis #Psikologi

 

 

 


Komentar