Kamu penggemar
lagu-lagu lawas
Aku, demikian.
Kamu pandai bermain
alat musik.
Aku, sebatas tahu kunci
nada sudah bersyukur..
Kamu tidak pernah
antusias ketika diajak berolahraga.
Aku, tidak demikian.
Kamu pendiam, yang
sangat hemat kata.
Berbanding terbalik dengan
banyaknya kata yang bisa aku ucapkan.
Berusaha untuk lebih
mengenal kamu.
Lewat sapaan tiap
bertemu.
Lewat obrolan tentang
lagu-lagu lawas yang digemari.
Lewat permintaan tolong
untuk mengajarkan bermain alat musik sederhana, ialah gitar.
Lewat kebiasaan serupa,
belajar menulis dengan tangan kiri.
Hal-hal yang benar
adanya bahwa membuatku lebih mengenal.
Kamu, sungguh sosok
yang sangat tertutup.
Hingga menjadikan rasa
bernama penasaran dalam diriku semakin meningkat.
Bukan lagi tentang
lebih mengenal kamu yang ingin dilakukan.
Melainkan, menaklukkan.
Komentar
Posting Komentar